Akupunktur Telinga

- Perancis

- Dr.Paul Nogier (1850-1860)

- Hipotesa : Daun telinga adalah proyeksi dari cortex otak dan topografi titik telinga berhubungan dengan organ dalam, tungkai, tulang punggung, endokrin, dan sistem organ lainnya.

Anatomi Telinga

Daun telinga terdiri atas jaringan tulang rawan yang kompleks, lemak, jaringan ikat dan ditutupi oleh kulit. di bawah kulit terdapat banyak syaraf-syaraf. pembuluh darah dan pembuluh limpa. bagian yang konkaf atau cembung menghadap keluar sedangkan bagian yang konveks atau cekung menghadap ke dalam.

sebagian besar dari telinga 3/4 sampai 4/5 bagian terdiri dri atas jaringan tulang rawan elastik dan 1/4 sampai 4/5 bagian mengandung lemak dan jaringan ikat, bagian ini disebut Aurikular lobulus

Berbagai macam bentuk anatomus daun telinga.

1. daun telinga anak kecil mempunyai proporsi baik tanpa tonjolan-tonjolan yang berlebihan

2. daun telinga orng tua : bagian bawah lebih lunak, tragus berkerut dan bagian lobulus melebar.

3. daun telinga yang atypical/ tidak umum seperti milik kebanyakan orang dengan bagian lobulus yang besar dan bagian atas mengkerut terutama di bagian Fossa trianggularis.

Bagian-bagian telinga

secara umum telinga dibagi menjadi 3 bagian yaitu :

1. Telinga Luar

terdiri dari auricle (pinna), meatus acusticus externus, dan lapisan luar dari membrana timpani (eardrum)

2. Telinga dalam

terdiri dari tiga tulang pendengaran (ossicles) yang berhubungan dengan membrana timpani

saluran eustachius

3. telinga dalam

terdiri dari organ vestibulo ccochlear yang mengatur pendengaran dan keseimbangan.

1.helix : bagian luar bingkai telinga yang melipat ke dalam.

2.antihelix : tonjolan setengah lingkaran yang terletak di seberang helix

3.helix crus : tonjolan yang melengkung ke dalam sebagai kepanjangan dari helix

4.triangular fossa

5.scapha : lekukan yang btebentuk diantara helixdan anti helix

6.supratragic notch : lekukan diantara helix dan bagian atas tragus

7.tragus : tonjolan berbentuk sayap diatas meatus (lubang telinga)

8.anti tragus : tonjolan yang terletak diseberang antitragus dan diujung badan anti helix

9.intertragic notch : lekukan diantara tragus dan antitragus

10.lobus ; bagian telinga bawah yang tidak memiliki tulang rawan

11.concha : ruangan bagian dalam daun telinga

12. cymba conchae :  ruang bagian dalam daun telinga yang berada di atas conchae.

13.cavum conchae : ruang bagian dalam daun telinga yang berada dibawah conchae.

Persyarafan pada daun telinga

1.Syaraf Trigeminus V

2.Syaraf Facialis (syaraf no VII)

3.Syaraf Vagus (syaraf no X)

4.Syaraf Glossopharyngeus (syaraf kerongkongan dan lidah )

5.Syaraf Ocipitalis magnus

6.Syaraf Ocipitalis minus

Vascularisasi dan saluran lymph pada daun telinga

pembuluh darah yang mengaliri daun telinga banyak jumlahnya terutama dari arteria temporalis superficialis yang merupakan cabang  dari arteri carotis externa dan arteri auricularis posterior

pembuluh darah telinga bersumber di bagian depan telinga dan bagian belakang telinga. memelihara bagian syaraf VII(n.facialis). pembuluh balik bagian belakang telinga membentuk tiga sampai lima pembuluh balik dari belakang teling.

daun telinga memiliki banyak saluran-saluran lymph yang tampak sebagai jaring-jaring (reticular). saluran lymph bagian daun telinga luar mengalir ke ganglion lymphatic parotid

Akupuntur Telinga

telinga yang merupakan bagian kecil dari tubuh, tetapi mempunyai banyak area atau titik yang dapat dipakai untuk :

1.rangsangan fungsi organ

2.rangsangan kelenjar endokrin

3.rangsangan metabolisme