Sabtu, 23 Agustus 2014

TCM – Behind The Truth

ewasa ini pengobatan alternatif khususnya TCM sedang digemari oleh masyarakat. Hal ini membawa banyak dampak, baik positif maupun negatif. Dampak positifnya yaitu masyarakat memperoleh alternatif lain untuk memperoleh pengharapan kesembuhan akan penyakit yang tidak dapat disembuhkan dengan kedokteran medis barat. Namun dampak negatifnya, banyak pihak yang memanfaatkan ketertarikan masyarakat pada TCM dengan memberikan pengharapan kesembuhan yang berlebihan, janji-janji palsu yang membuat para pasien yang depresi dan kehilangan harapan datang untuk berobat dan bahkan menghabiskan biaya sangat mahal untuk itu, padahal tetap saja ia tidak memperoleh kesembuhan seperti yang ia harapkan dengan melihat iklan sebelumnya. Dan akan sangat disayangkan apabila, hanya karena segelintir oknum ini, masyarakat jadi antipati terhadap TCM yang sebetulnya memiliki keunggulannya sendiri. Artikel ini saya buat berdasarkan dampak tersebut. Demi memberikan masyarakat pengetahuan yang sejelas-jelasnya agar masyarakat bisa menilai TCM dari sudut pandang objektif, saya akan memaparkan segala hal dari sudut pandang terobjektif mengenai TCM.

a.       Diabetes: diabetes bisa diminimalisasi dengan TCM, namun tetap tidak sedashyat iklan yang mengatakan bahwa 3 kali pengobatan saja diabetes bisa disembuhkan. Bahkan sesungguhnya seseorang yang telah terkena diabetes tetap harus mengonsumsi obat dokter, tidak boleh putus. Dan tetap harus menjaga pola makan. Ada buku kesehatan yang mengatakan bahwa seseorang tidak perlu membatasi makanan karena pembatasan makanan hanya akan membuat si pasien stress sedangkan penyakit tetap tidak sembuh. Itu salah besar. Pasien tetap harus menghindari makanan manis. Namun, ada salah satu buah yang manis tapi tidak menambah kadar gula darah, yaitu semangka.
b.      Kanker: cara terbaik untuk mengatasi kanker adalah tetap dengan operasi, terutama disarankan pada penderita kanker stadium 1 dan 2 yang masih cukup ringan untuk ditangani. Adapun penggunaan obat TCM disini hanyalah sebagai penunjang penyembuhan, penyembuhan secara simptomatik. Bagi penderita kanker stadium 3 dan 4 yang sudah dinyatakan sulit atau bahkan tidak bisa disembuhkan oleh dokter, obat TCM diberikan hanya untuk membantu menghilangkan rasa-rasa sakitnya saja. Seperti misalnya si pasien mengalami rasa nyeri di kaki, obat TCM bisa membantu mengurangi kadar rasa sakit si pasien – dan itu terbukti efektif. Namun, mengangkat total sel kanker dari tubuh dan membuat pasien sembuh sama sekali setelah terkena kanker ganas, apalagi dalam waktu singkat? Kita hanya bisa memasrahkan itu pada Tuhan.     
c.       Gagal Ginjal: Ini juga termasuk salah satu penyakit yang benar-benar sulit disembuhkan. Bagaimanapun juga pasien tetap harus melakukan cuci darah untuk mengatasinya. Dan peranan obat TCM disini hanya sebagai obat penunjang saja; menyembuhkan sedikit gejala-gejala yang merupakan efek dari penyakit ybs.

TCM – sebagai salah satu metode pengobatan yang telah eksis selama 5000 tahun – tentu saja memiliki keunggulan tersendiri dalam mengobati penyakit. Banyak penyakit yang bisa disembuhkan oleh TCM dalam waktu sangat singkat; penyakit ini biasanya timbul dalam jangka waktu relatif pendek dan hanya mengganggu bagian tubuh yang dianggap “eksterior” oleh TCM seperti kulit, jaringan, otot, dan jalur meridian – dalam bidang TCM ini disebut syndrome Biao atau syndrome Eksterior. Untuk contoh kasus, biasanya seperti flu, demam, nyeri dan ngilu sendi, sakit pada waktu haid dsb. Karena metode penyembuhan akupunktur sangat berkaitan dengan menstimulasi syaraf, maka akupunktur baik digunakan terutama untuk penyakit yang berhubungan dengan syaraf seperti stroke, dementia, parkinson, epilepsi, berbagai penyakit psikosomatis, vertigo (pusing seolah dunia berputar), insomnia, sciatica (sakit pinggang), cervical spondylosis (sakit leher), dsb. Dan untuk stroke, parkinson, dementia dan epilepsi pun perlu diingat bahwa, bila penyakit sedang dalam tahap akut dan parah, pasien tetap harus dibawa ke rumah sakit. Akupunktur baik digunakan pada pasien dalam tahap pemulihan. Keuntungan dari penggunaan metode TCM adalah metode bersifat naturopatik jadi tidak seperti obat kimia yang punya tingkat efek samping tinggi. Namun ia juga memiliki kekurangan, dan inilah kekurangan yang harus dimengerti oleh masyarakat, yaitu efeknya bekerja dengan sangat lambat. Jadi, bila ada seorang pasien dengan kondisi penyakit cukup berat yang ingin berobat dengan menggunakan metode TCM, harap untuk menerima bahwa ia tidak akan langsung sembuh dalam waktu singkat dan ia harus sabar. Dan untuk kasus-kasus berat, pasien harus memiliki konsep pemikiran “TCM bisa membantu untuk menurunkan kadar penyakit, namun belum tentu bisa menyembuhkannya secara total.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar